Dikisahkan ada seorang laki-laki dari Bani Isra’il memiliki istri yang paling cantik dizamannya dan ia sangat mencintai istrinya, suatu ketika istrinya meninggal dan ia meratapi sepanjang hari kuburan istrinya, Nabi Isa’ mengetahui hal tersebut bertanya:
“apa yang membuatmu menangis taun?” ucap Nabi
Kemudian pria tersebut menceritakan kejadian sebenarnya, lalu Nabi menanyakan
“apakah engkau sangat mencintai dia?“
“iya wahai Nabi” pungkas pria tersebut
Kemudian nabi mendo’akan orang yang di dalam kubur tersebut, tiba-tiba keluar orang yang didalam kubur tersebut dengan rupa hamba yang hitam, yang mengeluarkan api dari mata, hidung dan duburnya seraya ia berkata:
“La ilaha illa Allah wahai Isa’ Nabi allah, ruh Allah”
Namun sang pria mengatakan:
“bukan ini yang aku maksud wahai Nabi” dan berisyarat pada kuburan lain.
Lantas nabi menyuruh mayat untuk kembali ke kubur dan pria tersebut mengubur kembali mayat tadi.
NABI ISA A.S MAMPU MENGHIDUPKAN MAYAT
Setelah pindah pada kuburan yg di maksud Nabi menunjuk kuburan dan berkata:
“wahai pemilik kubur bangunlah engkau atas izin Allah”
Dan keluarlah wanita seraya menghempas debu-debu di mukanya ,si pria sangat gembira melihat mukjizat Nabi, dan berkata sesungguhnya aku berlarut-larut menangisimu diatas kuburmu, karena letih pria tersebut izin kepada istrinya untuk istirahat, lantas si wanita berkata “silahkan istirahatlah diatas pahaku” dan akhirnya tertidur, disaat pria tersebut tertidur lewatlah Ibnu malik dengan menunggangi kuda yang elok, ia adalah pria tertampan pada zamannya, melihat Ibnu Malik, wanita tergoda dan menjatuhkan pria yang sedang tertidur pulas, lantas berkata “wahai pria tampan aku ikut”
Akhirnya suaminya terbangun dan telah kehilangan istri tercintanya, ia mencari istrinya dan bertemu sedang bercumbi dengan pria lain, saat pertemuan tersebut terjadilah cekcok, tak selang lama Nabi Isa hadir di tempat tersebut, sang pria melihat nabi berkata “ wahai nabi ini adalah istriku yang engkau hidupkan”
“iya” saut Nabi
Namun sang wanita mengelak dengan beribu alasan, bahwa bukan ialah wanita yang di hidupkan Nabi Isa.
Melihat kejadian tersebut Nabi murka dan mengatakan pada wanita “kembalilah engkau pada tempat semestinya” seketika wanita tersebut meninggal,
Dan nabi berkata “orang yang engkau lihat mati dalam keadaan kafir kemudian saya hidupkan kembali dan mati dalam keadaan beriman” Nabi menunjuk pada pria hitam yang pernah di hidupkan.
Penutup
Namun yang kalian lihat saat ini wanita mati dalam keadaan beriman dan atas izin Allah di hidupkan kembali namun mati kafir. Na’udzu billahi min dzalik
Saat itu si pria tersebut tidak pernah menikah dan khusu’ beribadah kepada Allah.
Wallahu a’lam bishowab
Baca juga : TIPU DAYA WANITA
